Kecewa, Mahasiswa UIR Berikan Sembako Kepada Walikota Pekanbaru

Nusantara, RAGAMDibaca 4,609 Kali
Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Islam Riau (BEM – UIR) mendatangi komplek Mal Pelayanan Publik (MPP) Kota Pekanbaru di Jalan Sudirman, Senin (18/5/2020)

PEKANBARU (MS) – Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Islam Riau (BEM – UIR) mendatangi komplek Mal Pelayanan Publik Kota Pekanbaru, Senin (18/5/2020).

Dalam aksi itu, mahasiswa memberikan sembako kepada Walikota Riau sebagai bentuk kritik pembagian sembako tidak merata di masyatakat.

Mahasiswa membawa bungkusan berisi beras, mie instan, minyak goreng, telur dan penyedap rasa. Paket sembako itu, diberi pita ungu.

Pemberian sembako itu sebagai kritikan untuk Walikota bahwa penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) masih belum maksimal.

Ketua BEM UIR Novianto mengatakan tuntutan mahasiswa meminta agar ada transparansi anggaran dan data. “Sampai kini kita tidak mendapatkan itu ,” ujar Novianto.

Untuk itu kita menyampaikan kritikan, pada saat PSBB tahap II tidak ada perkembangan, kita akan datang ke sini dan hari ini kita buktikan, kita menyampaikan aspirasi masyarakat dan PSBB di Kota Pekanbaru kita tahu belum maksimal.

“Kami kirimkan sembako agar Walikota tahu, belum seluruhnya masyarakat yang berhak mendapatkan sembako. Walaupun sudah ada pembagian, namun belum merata dan tidak adil,” tambahnya.

Sembako yang dibawa itu diterima Kepala Bagian Humas Setdako Pekanbaru Mas Irba H Sulaiman di depan gerbang MPP Pekanbaru.

Irba menilai kritik dan saran dari mahasiswa untuk pemerintah merupakan hal yang biasa. “Kritikan biasa, tadi ada juga dalam bentuk saran.

Tapi, yang kita sesalkan data masyarakat yang belum mendapat sembako, ketika kita minta tidak diberikan. ” Apakah banyak itu di dalam 130 ribu atau di luar 130 ribu,” jelasnya.

Terkait sembako yang diberikan mahasiswa itu, Irba menyebut Pemko Pekanbaru tidak mempersoalkannya. Namun, ia juga meminta mahasiswa mengawasi di lapangan.

“Sembako dalam bentuk aspirasi silahkan, jadi kita tidak anti kritik. Silahkan berikanlah masukkan. Memberikan masukan kepada Pemko dalam bentuk kepedulian mereka,” jelasnya.

Sebagaimana diketahui, aksi ni merupakan aksi lanjutan. Sebelumnya, BEM UIR telah memberikan karangan bunga sebagai bentuk kekecewaan terhadap walikota Pekanbaru.

Laporan : Airlines

Print Friendly, PDF & Email

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed