BANTEN (mimbarsumut.com) –
Belum lama ini beredar rumor dugaan tindak pidana korupsi di Dinas Pendidikan dan Kabupaten Serang pada anggaran pengadaan meubeler TA 2023/2024 senilai Rp. 91.983.496.000. Investigasi dilakukan dalam hal pentingnya mencari kebenaran informasi terkait dugaan korupsi yang dimaksud.
Kabid Sarpras Disdikbud Kab. Serang Christiansyah Pagua Amran, ST, M.Si, Kamis 10 Juli 2025 menjelaskan tentang mekanisme pengadaan meubeler TA. 2023/2024 sesuai peraturan yang ada. Kabid Sarpras menyerahkan berupa dokumen daftar jumlah meja dan kursi serta sekolah sekolah penerima barang tersebut.
Kabid Sarpras Disdikbud Kab. Serang mempersilahkan menelusuri barang yang dimaksud kepada setiap sekolah yang telah penerima meja dan kursi. Kabid Sarpras memberikan daftar sekolah SD dan SMP lengkap dengan jenis dan jumlah barang mebel.
Beberapa sekolah SMP Negeri dan SD Negeri ditelusuri menghasilkan data jumlah meja dan kursi ditambah meja guru dan kursi guru lengkap semua.
Di SMPN 1 Ciruas terbukti jumlah meja dan kursi sesuai. Kemudian SDN 1 Ciruas ETI Suhet ,S.Pd .M.Pd selaku Kepala Sekolah menyampaikan, SD 1 Ciruas mendapatkan 64 kursi dan 64 meja siswa ditambah 2 meja guru dan 2 kursi guru.
Menurut Kepala Sekolah SDN 1 Ciruas, meja dan kursi ini sangat bagus, karena lebih kuat, terbuat dari besi, lebih rapi anak anak susah menggesernya, katanya.
Kepala SDN 1 Ciruas Kab. Serang ini mengharapkan proyek pengadaan meubelair meja dan kursi siswa berkelanjutan terus biar anak anak bisa menikmati bagusnya bangku dan kursi, kata Ety.
Ketika ditanya tentang harga meja dan kursi, Kepala Sekolah SDN 1 Ciruas menjawab, pihaknya hanya menerima barang berupa meja dan kursi. Harga per meja atau kursi saya tidak paham dan tidak tau bu”. tutup Kepala Sekolah
Informasi yang diterima mimbarsumut,com pengadaan meubelair di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Serang pada tahun 2025 difokuskan untuk meningkatkan sarana prasarana pendidikan, khususnya meubel untuk ruang kelas SD dan SMP. Anggaran yang dialokasikan untuk pengadaan ini mencapai Rp49.636.284.000. Proses pengadaan diharapkan berlangsung secara akuntabel dan efisien, dengan jaminan kualitas.
Laporan : mei