KPU Langkat Bimtek Relawan Demokrasi

Langkat, PENDIDIKAN, POLITIKDibaca 3,199 Kali
Bimtek relawan demokrasi KPU Langkat

LANGKAT (MS) – KPU Kabupaten Langkat melaksanakan bimbingan tekhnis kepada 55 relawan demokrasi yang tergabung dalam 11 basis relawan demokrasi guna meningkatkan pemahaman terhadap pendidikan kepemiluan pada pemilu tahun 2019, di gedung PKK Kabupaten Langkat, Kamis (24/1).

Bimbingan teknis diberikan KPU Langkat untuk membekali para relawan demokrasi dalam sosialisasi dan pendidikan pemilih untuk mendorong partisipasi masyarakat dalam penyelenggaraan pemilu di Kabupaten Langkat.

Anggota KPU Langkat T Muhammad Benyamin dalam penyampaiannya menyatakan, salah satu sasaran dari relawan demokrasi adalah pemilih berkebutuhan khusus, pemilih yang mencakup di wilayah perbatasan atau terpencil, penghuni lapas, pasien dan pekerja rumah sakit.

Disamping itu setiap relawan demokrasi harus mematuhi dan memegang teguh kode etik dan tata kerja relawan demokrasi dan diharapkan dapat mensosialisasikan Pemilu dan mengajak pemilih seperti yang tertuang pada 11 basis pemilih untuk melaksanakan hak pilihnya di Pemilu 2019 nanti, tutur Benyamin koordinator Divisi Partisipasi Masyarakat KPU Langkat kepada 55 relawan demokrasi.

Sementara Ketua KPU Kabupaten Langkat, Agus Arifin sebagai pemateri menyampaikan bahwa pentingnya kerja sama yang baik antar relawan agar tercipta komunikasi yang terarah dan sebagai pendorong aspirasi dalam berkomunikasi kepada para pemilih.

Ultimate goal kita adalah meningkatnya partisipasi pemilih khususnya di Kabupaten Langkat. Senada dengan Tengku Muhammad Benyamin beliau juga menyampaikan agar Relawan Demokrasi tetap dalam koridor dan menjaga kode etik sebagai pelaksana perpanjangan tangan KPU Langkat, ujarnya.

55 orang relawan demokrasi yang mengikuti bimbingan teknis terbagi kedalam 11 basis yang masing masing basis terdiri dari 5 orang relawan demokrasi.

Sosialisasi dan pendidikan pemilih yang dimaksud akab menyasar 11 basis pemilih strategis, yakni basis keluarga, pemilih pemula, pemilih muda, perempuan, penyandang disabilitas, berkebutuhan khusus, kaum marjinal, komunitas, keagamaan, warga internet atau netizen dan relawan demokrasi.

Masa kerja relawan demokrasi dimulai Januari – Maret 2019.

Laporan : Khalid

Print Friendly, PDF & Email

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed