BATUBARA (mimbarsumut.com)-
Jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) Rapat Koordinasi Lintas Agama dilaksanakan di Aula Bhayangkari Polres Batubara, Selasa (6/12/2022)
Kegiatan dihadiri Kapolres Batu Bara AKBP Jose DC Fernandes SIK,
Bupati Batu Bara diwakili Sekda Kab. Batu Bara Norma Deli Siregar, Ketua DPRD Kab. Batu Bara ,Kajari Batu Bara,Kakan Kemenag Batu Bara, Kabag Ops Kompol Imam Alriyuddin, Dandim 0208 Asahan diwakili Danramil Tanjung Tiram,
Ketua FKUB Kabupaten Batu Bara,
Ketua MUI Kab. Batu Bara, Para pimpinan Organisasi Masyarakat, Organisasi Keagamaan, Organisasi Kepemudaan se Kabupaten Batu Bara, Para Tokoh Agama, Tokoh Pemuda, Tokoh Masyarakat se Kabupaten Batu Bara ,Para Kasat, Para Kapolsek, Para Kanit, Perwira, Bintara dan ASN sejajaran Polres Batu Bara.
Pada sesi diskusi Ketua BKM Mesjid Besar Jami Al Ridha Lima Puluh menyampaikan bahwa Mesjid Jami Al Ridha dan Gereja HKBP Lima Puluh sejak dahulu selama bertahun tahun bertetangga, sehingga toleransi antar ummat beragama tidak diragukan lagi.
Namun kami mengingatkan agar kita tetap bersama menjaga toleransi khususnya pada jam jam sholat, mesjid posisi di jalan lintas tentu menjadi tempat persinggahan bagi warga yang beristirahat atau menunaikan sholat, hendak nya jamaah yang muslim atau yang nasrani, tetaplah parkir di tempatnya masing masing.
Menanggapi hal itu Kapolsek Lima Puluh, AKP Rusdi dan Camat Lima Puluh Adri Aulia Harahap mengatakan hingga saat ini kita, TNI dan Polri serta Pemkab Batu Bara tetap bersinergi dengan pihak dari Masjid dan Gereja.Kemarin pernah kita membahas terkait parkiran, setelah kita koordinasikan kedua pihak dapat menerima dan mengambil langkah langkah yang baik, sehingga kerukunan Ummat beragama tetap terjalin dengan baik di wilayah Lima Puluh ini.
Kami pihak Polsek Lima Puluh siap untuk melakukan Pengamanan, baik di hari hari besar maupun hari lainnya, apabila bapak ibu sekalian membutuhkan kehadiran Anggota Polisi.
Pdt. H. Aritonang mohon kepada Personil yang melaksanakan Pengamanan di Gereja agar tetap melaksanakan Pengamanan apabila acara masih berlangsung.
Acara rapat koordinasi ini harusnya kita laksanakan di Bulan November, karena menurut kami ketika masuk 1 Desember itu sudah melaksanakan Natal.
Atas penyampaian ituKapolres Batu Bara AKBP Jose DC Fernandes SIK dan Kabag Ops Kompol Imam Alriyuddin menyampaikan telah menekankan kepada seluruh Personil agar melaksanakan Tugas Pengamanan kegiatan dengan sebaik baiknya, namun demikian kami juga mengakui bahwa keterbatasan Personil yang melakukan Pam tidak sesuai dengan jumlah objek Pam yang ada, untuk itu kami memetakan lokasi ibadah yang lokasi nya berdekatan di isi oleh beberapa personil untuk dilakukan Pengamanan secara mobile, sehingga seluruh lokasi Pam bisa dijangkau oleh Anggota Polri.
Terkait kegiatan Rakor ini, kita juga mengikuti Agenda Nasional bahwa Natal dilaksanakan pada 24-25 Desember, namun demikian terhadap gereja yang sudah melaksanakan Ibadah Natal sebelum tanggal itu, kami juga telah melakukan Pengamanan kegiatan di lokasi tersebut.
Tokoh Masyarakat Air Putih Suharto menyampaikan tinggal di tengah tengah antara Gereja HKBP Indrapura, dan Mesjid Muhammadiyah Indrapura, sehingga saya menyaksikan sendiri indahnya Toleransi Umat beragama di wilayah Indrapura.
-Namun apabila sudah hari hari besar, masalah di kota Indrapura itu yakni terkait kemacetan.
-Selanjutnya kami minta kita yang semua hadir disini, untuk kegiatan Ibadah umat beragama, bukan hanya tugas Polres Batu Bara saja, ini merupakan tanggung jawab kita semua, dalam menjaga mengamankan agar masyarakat kita dapat menjalankan syariat agamanya masing masing.
Kapolres Batu Bara AKBP JOSE D.C. FERNANDES, S.I.K., menanggapi Sbb :
Terkait kemacetan, Kapolres Batubara AKBP Jose DC Fernandes SIK menegaskan pihaknya telah menyiapkan personil pengurai kemacetan, personil yang melaksanakan Pengaturan hingga kemacetan bisa di hindari atau kita cegah.
Pdt. Br. PASARIBU menyampaikan khususnya di wilayah kec.Medang Deras, baik avara Natal ataupun hari besar agama lainnya, di Medang Deras itu Aman Damai dan Sejuk. Kami mengucapkan terimakasih untuk Bapak Kapolres Batu Bara. Atas situasi aman dan damai itu Kapolres Batubara AKBP Jose DC Fernandes SIK mengucapkan terimakasih kepada semua pihak.
Ketua Al Jamiatul Washliyah, Ustadz Asyari menyatakan
siap mendukung apapun kegiatan yang tujuan nya baik untuk seluruh masyarakat, dan kami siap turut serta berperan dalam Moderasi beragama yang disampaikan Kakan Kemenag tadi.
Kami juga mengapresiasi langkah yang dilakukan Bapak Kapolres serta jajaran menghadapi Nataru 2022, kami menyarankan agar Saudara kita ummat Kristiani bisa beribadah dengan tenang dan baik, tanpa ada gangguan Petasan, maupun pesta pesta lainnya seperti suara musik yang keras dan semacamnya.
Sekda Kabupaten Batu Bara Norma Deli Siregar mengatakan terkait dengan kegiatan pergantian tahun, masukan serta saran dari saudara akan kita teruskan kepada Bapak Bupati, dan nantinya akan menjadi agenda rapat Pemkab Batu Bara untuk kita tindak lanjuti solusi terbaik, sehingga nantinya saudara saudara kita dapat beribadah dengan tenang dan baik tanpa ada gangguan.
Pdt. A.Sianturi meminta yang nantinya melaksanakan Ibadah Natal maupun Tahun Baru, agar menjaga hubungan baik dengan tetangga lainnya, supaya jangan sampai pelaksanaan ibadah yang kita laksanakan, dapat mengganggu ketertiban orang banyak.
“Saya mengucapkan terimakasih yang sebesar besarnya untuk bapak Kapolres telah mengumpulkan kita semua disini, dan saya melihat kita disini sama sama bersatu duduk berdampingan tidak melihat Suku Ras atau Golongan, semua sama demi Kabupaten Batu Bara yang Aman, Damai dan Sejuk,” ujarnya
Laporan : Sutan S
