Warga Bingung, Proyek Lapen Jadi Pengerasan, BPD dan Kades Beda Pendapat

Batubara, RAGAMDibaca 900 Kali
Proyek pembangunan jalan Lapen yang telah selesai dikerjakan.

BATUBARA (MS) – Pekerjaan proyek Lapen menjadi pengerasan di Desa Empat Negeri Kec. Datuk Lima Puluh Batubara kini jadi bahan pembicaraan di tengah masyarakat.

Ketua Badan Permusyawatan Desa (BPD) Empat Negeri, Rahmad Alhudawi menyebutkan bahwa proyek pembangunan jalan Lapen di Dusun II dibantah Kades.

“Proyek di Dusun II Rambung Merah bukan lapen (pengaspalan) tapi pengkerasan. Pekerjaan lapen hanya di Dusun IV”, bantah Kades Empat Negeri Suminah saat dikonfirmasi melalui telepon, Sabtu (12/10).

Terkait foto Rencana Anggaran Biaya (RAB) yang beredar dan menuliskan proyek tersebut berjudul pembangunan jalan Lapen, Kades mengatakan hal itu tidak benar.

Namun Kades Empat Negeri Suminah kemudian balik memghubungi wartawan dan menanyakan dari mana sumber data. “Dapat dari mana datanya, siapa yang ngasi,” tanya Kades.

Ketua BPD Rahmad Alhudawi membenarkan proyek tersebut berjudul lapen. Itu berdasarkan hasil musyawarah desa (Musdes).

Rahmad juga mengaku tidak mengetahui adanya perubahan judul proyek tersebut sebab tidak ada musyawarah perubahan pengerjaan.

“Saya juga heran kok bisa berubah sedangkan informasinya tidak ada. Kades tidak terbuka soal itu,” aku ketua BPD.

Ketua BPD Rahmad menegaskan akan mempertanyakan masalah tersebut kepada Kades. Sebab menurut dia, ketika terjadi perubahan jenis pengerjaan maka secara otomatis akan terjadi pergeseran anggaran.

“Dana Desa (DD) tahun 2019 sebesar Rp 166.000.000. kan untuk Lapen, kalau untuk pengerasan dananya tentu lebih kecil. Ini akan kita pertanyakan,” tegasnya.

Dalam foto RAB pembangunan fisik di Dusun II Desa Empat Negeri tahun 2019 tertulis Pembangunan jalan Lapen sepanjang 3 x 500 meter dengan dana sebesar Rp 166.000.000.

Namun pengerjaanya hanya pada tingkat pengkerasan jalan yang kini sudah selesai dikerjakan.

Masyarakat berharap agar masalahnya menjadi jelas meminta Tim Tipikor Polres maupun Kejari Batubara turun ke Desa Empat Negeri melakukan penyelidikan.

Laporan : Sutan S

Print Friendly, PDF & Email

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed