LABURA (mimbarsumut.com) – Satu unit truk expedisi menjadi korban kejahatan jalanan yang terjadi di depan Masjid Attaqwa di Kel. Guntingsaga, Senin (4/3) sekira pukul 05.00 WIB.
Truk bernomor polisi BK 8867 TL yang dikemudikan Suheni Syahputra Parkir di depan masjid Attaqwa hendak melaksanakan sholat subuh sembari beristirahat.
Namun naas saat selesai menunaikan sholat, Suheni Syahputra mendapati tenda truknya sudah terkoyak lebar. Melihat tenda truk sudah terkoyak lebar dengan serta merta Suheni langsung memeriksa barang bawaan yang ada di dalam truk tersebut.
Setelah diperiksa ternyata barang bawaan Suheni sudah berkurang namun jumlah yang hilang belum di ketahui. Sesampai di gudang PT. Tani Agro Kimindo baru diketahui jumlah barang yang hilang sebanyak 18 Box.
Suheni mendatangi Polsek Kualuh Hulu guna melaporkan kejadian yang dialaminya.
Pada hari Selasa, tim menangkap dua pelaku di kediaman masing – masing Linkungan II Palang, Kelurahan Gunting Saga, Kecamatan Kualuh Selatan Aek Kanopan, Kab. Labura.
Kapolsek Kualuh Hulu melalui Kanit Reskrim Ipda Y.H. Gultom membenarkan penangkapan kedua pelaku pencurian dengan pemberatan.
“Benar kita mengamankan pelaku pencurian dengan pemberatan bernama Husin Situmorang alias Dedek dan Abdurrahman Sayuti alias Iyut, warga Lingkungan II Palang, Kelurahan Guntingsaga.
Setelah tim melakukan penangkapan dan introgasi, kedua pelaku mengaku aksinya dibantu dua orang temannya yang kini masih dalam pengejaran, jelas Y.H Gultom.
Laporan : Samsul
