SAMOSIR (mimbarsumut.com) –
Pemerintah Kabupaten Samosir melaksanakan kunjungan kerja ke Pemerintah Kota Pematangsiantar sebagai langkah memperkuat kerja sama antar daerah sekaligus mempelajari strategi peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Kegiatan ini dipimpin Wakil Bupati Samosir Ariston Tua Sidauruk, didampingi Asisten II Hotraja Sitanggang, serta sejumlah kepala dinas, yaitu Kadis Kebudayaan dan Pariwisata Tetty Naibaho, Kadis Perhubungan Laspayer Sipayung, Kadis PMPTSP Pilipi Simarmata, Kadis Nakerkoperindag Rista Sitanggang, dan Kadis Kominfo Immanuel Sitanggang.
Rombongan disambut hangat oleh Wakil Wali Kota Pematangsiantar Herlina, bersama Asisten II Jainal Siahaan, Kadis Perizinan Sofi M. Saragih, dan Kadis Pariwisata Hamam Soleh, Kamis (14/11).
Dalam pertemuan tersebut, wakil Bupati Samosir menekankan pentingnya kolaborasi sektor pariwisata dan pemanfaatan potensi kreatif lokal.
“Daripada mendatangkan souvenir dari Jawa, lebih baik kita optimalkan produk lokal. Harga bisa lebih bersaing dan penjualan bisa meningkat,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa Samosir memiliki potensi industri ukiran yang dapat dipasarkan ke Kota Pematangsiantar, termasuk ke hotel-hotel. “Siantar merupakan kota kreatif dan pusat perbelanjaan. Ini peluang besar bagi UMKM kita,” katanya.
Selain itu, Wabup Samosir mengaku tertarik mempelajari berbagai sumber PAD Kota Pematangsiantar, mulai dari pengelolaan pasar, pengembangan UMKM, pengelolaan parkir, hingga retribusi daerah lainnya.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Pematangsiantar menegaskan bahwa kolaborasi antardaerah menjadi kunci penguatan ekonomi kawasan.
“Kami mendorong kerja sama lintas kabupaten/kota. Kami juga mengapresiasi perkembangan pariwisata Samosir. Di Siantar, kami sedang mengembangkan potensi wisata baru, termasuk rencana objek wisata arung jeram. Destinasi baru sangat penting untuk meningkatkan PAD,” ujarnya.
Kunjungan ini diharapkan menjadi langkah awal penguatan hubungan kerja sama antara Kabupaten Samosir dan Kota Pematangsiantar dalam memajukan sektor ekonomi, pariwisata, dan pemberdayaan UMKM.
Laporan : sofian candra lase






