1 Orang ODP Dan 1 PDP Asal Sergai Meninggal Dunia

Kesehatan, Serdang BedagaiDibaca 1,043 Kali
Jubir Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sergai Drs H Akmal

SERGAI (MS) – Pasien ODP (orang dalam pemantauan) Corona Virus Disease (Covid-19) asal Kab. Serdang Bedagai (Sergai) dinyatakan meninggal dunia pada Sabtu (11/4/2020) dini hari.

Pasien ODP bernama Bestina Br Bakara (78) warga Dusun II Desa Gunung Monako Kec. Sipispis

Kronologis pasien ODP tersebut , dirawat di RS Sri Pamela Kota Tebingtinggi sejak Jumat (10/4/2020) diagnosa Pneumonia CKD ( Kidney Chronic Desease) dengan keluhan batuk dan sesak nafas.

Dan Pasien juga telah lama menderita sakit ginjal dan asam lambung. Namun pasien tidak ada riwayat perjalanan keluar negeri maupun ke daerah zona merah Covid-19.

Berdasarkan dari keterangan RS tempat pasien dirawat, bahwa hasil rapid test negatif. Pasien tersebut juga sudah dimakamkan di kampung halamannya sesuai prosedur tetap (protap) Covid-19.

Demikian disampaikan Kadis Kominfo Sergai Drs H Akmal, selaku Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kab. Sergai kepada awak media di Posko Gabungan Terpadu Penanganan Covid-19, rumah Dinas Bupati Sergai di Sei Rampah.

Akmal juga mengatakan, untuk pasien dengan status PDP yang meninggal bernama Rusli Sirait (67) Warga Dusun III Desa Pekan Kamis Kec. Dolok Masihul

Pasien berstatus PDP yang masuk RS Royal Prima Medan, Sabtu (11/4/2020) dini hari, dinyatakan meninggal pada sore harinya sekira pukul 15.00 WIB.

Sementara untuk pasien PDP berdasarkan hasil pemeriksaan pasien mempunyai keluhan sesak nafas dengan diagnosa Pneumonia. “ Telah dilakukan test Swap dan masih menunggu hasil.

Dan setelah melakukan koordinasi dengan pihak RS, Pemko Medan dan juga keluarga korban telah disepakati akan dilakukan pemakaman pada malam harinya sesuai protap Covid-19 di Pemakaman Simalingkar B Medan kata Akmal.

Masih kata Akmal, menurut keterangan Kadis Kesehatan dr Bulan Simanungkalit dan Direktur RS Sultan Sulaiman dr Nanda Satria Hasrimy , pasien yang berstatus ODP asal Sipispis maupun pasien status PDP asal Dolok Masihul Kab. Sergai tidak melalui rujukan dari Puskesmas maupun RS Pemerintah dan Swasta di wilayah Sergai.

ODP maupun PDP masuk melalui IGD sehingga rujukannya dari IGD RS yang bersangkutan. Mereka masing-masing masuk IGD baik di RS Sri Pamela maupun RS Royal Prima tanpa melalui rujukan RS dari Sergai, ungkap Akmal.

Laporan : Sutrisno

Print Friendly, PDF & Email

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed