SERGAI (MS) – Bantuan yang diberikan pengurus Pejuang Bravo Lima Kabupaten Serdang Bedagai (PBL Sergai) merupakan hasil swadaya dan gotong – royong para anggota. Anggota PBL sendiri diisi oleh para guru dan rekan jurnalis yang ada di Kab. Sergai.
Demikian dikatakan Ketua PBL Kabupaten Sergai, Drs. Joni Walker, MM yang juga Kepala Dinas Pendidikan Sergai saat menyerahkan bantuan 1 ton beras dan 30 kotak mie instan.
Bantuan itu diterima langsung Ketua Gugus Tugas Covid-19, Ir.H.Soekirman yang juga Bupati Serdang Bedagai di Posko Gabungan Terpadu Penanganan Covid-19, Rumah Dinas Bupati Sergai, Kamis (9/4).
Bersamaan dengan itu, dua donatur dari perusahaan PT. Charoen Pokphand cabang Tanjung Morawa, Deli Serdang menyerahkan 10.000 butir telur ayam ras dan Perusahaan lokal pengolahan singkong, PT. Florinda Makmur, yang beroperasi di Desa Pergulaan sekaligus sebagai anggota TJLSP (Tanggung Jawab Sosial Lingkungan Perusahaan) memberikan bantuan berupa 50 dus mie instan dan nantinya bantuan akan disusul dengan beras dan minyak goreng.
Joni juga mengatakan , bantuan yang hari ini diberikan merupakan bentuk kepedulian bagi masyarakat Sergai yang terdampak pandemi Corona. “Semoga semua ini bisa meringankan beban saudara-saudara kita yang membutuhkan,” ungkap Ketua PBL Sergai Joni Walker Manik.
Ketua Gugus Tugas Covid-19 Bupati Sergai Ir H Soekirman mengatakkan, rasa bangga dan haru atas mengalirnya bantuan bagi masyarakat dari berbagai pihak melalui Posko Gabungan Terpadu Penanganan Covid-19.
Posko yang sekaligus merupakan Rumah Dinas Bupati ini ditujukan untuk dapat dijadikan sebagai sarana menyebarkan informasi kepada masyarakat agar mendapatkan referensi yang valid perihal perkembangan situasi Kab. Sergai dalam menghadapi bencana nasional pandemi Covid-19, sekaligus menjadi salah satu pusat penghimpun berbagai bantuan dari pihak – pihak yang tergerak hatinya berkontribusi.
Walau baru saja dioperasikan sebagai Posko sejak Senin lalu (6/4), namun antusiasme dan inisiatif berbagai pihak untuk ikut serta berkontribusi membantu masyarakat sangat tinggi, kata Bupati.
Bupati juga mengucapkan terimakasih sebesar – besarnya untuk seluruh bantuan yang telah diberikan. Terkhusus kepada rekan-rekan dari Ormas PBL yang anggotanya diisi oleh masyarakat yang sebenarnya bukan dari kalangan ekonomi atas.
Ini jadi bukti bahwa ternyata kepedulian tinggi tidak melulu ditentukan dari banyaknya materi. Bahkan mereka yang terbatas juga mau mengulurkan tangan untuk masyarakat yang membutuhkan.
Inilah yang menjadi kekuatan kita sebagai banga Indonesia terkhusus sebagai bagian dari masyarakat Tanah Bertuah Negeri Beradat, yaitu semangat kebersamaan dan gotong royong, ungkap Bupati.
Laporan : Sutrisno