IGI Simalungun Diharapkan Dapat Mengembangkan Kompetensi Guru

PENDIDIKAN, SimalungunDibaca 968 Kali
IGI (Ikatan guru Indonesia) kab Simalungun 2021 – 2026. Ketua IGI Kab Simalungun Herman setiadi S.pd dan pengurus lain nya dalam rangka peningkatan mutu guru ,keanggotaan,serta organisasi

SIMALUNGUN (MS) – Kadis Pendidikan Simalungun Elfiani Sitepu SPd MPd mengatakan kemajuan pendidikan ada ditangan guru.

Hal itu disampaikan dalam audiensi bersama Ikatan Guru Indonesia (IGI) Kabupaten Simalungun Periode 2021-2026, Rabu (05/05/2021).

Dalam kegiatan itu, Kadis juga mengatakan bahwa keadaan Sumber Daya Manusia dan Kompetensi Guru di Simalungun sangat memprihatinkan, dimana jumlah guru banyak, namun pada usia yang sudah memasuki masa pensiun dan hampir 40 % guru di Simalungun sudah berumur rata – rata 50 tahun.

Hal ini sangat mempengaruhi kemampuan dalam meningkatkan kompetensinya, terutama dalam bidang teknologi pendidikan yang semakin berkembang.

IGI Kabupaten Simalungun diberikan tanggungjawab untuk mengembangkan kompetensi guru, khususnya di Simalungun. Baik secara daring / virtual atau kegiatan kegiatan lain yang dipandang perlu. IGI hadir di Simalungun untuk berbagi dan meningkatkan kompetensi guru, bukan menjadi pesaing organisasi profesi sejenisnya.

Hadir dalam kegiatan itu, Parsaulian Sinaga, SPd, MSi selaku Sekretaris Dinas Pendidikan, dan Lusman Siagian, ST, MSi selaku Kabid SMP.

“Dinas Pendidikan siap mendukung dan menfasilitasi setiap kegiatan IGI Kabupaten Simalungun dan kami sangat berterimakasih atas kepedulian guru – guru ,” kata Kadis Pendidikan.

Dalam audiensi ini, kami sangat berharap masukan, kritik dan saran dari Dinas Pendidikan untuk memajukan IGI Simalungun dan kualitas guru di Simalungun pada umumnya.

Demikian harapan yang diutarakan Herman Setiadi, S.Pd selaku Ketua IGI Kabupaten Simalungun Periode 2021-2026.

“Peran serta dan kebijakan berbagai stake holder dan pemerintah akan mewujudkan tujuan pendidikan terutama program merdeka belajar yang sangat mengharapkan perubahan mendasar dari pengelolaan dan manajemen pendidikan di tanah air, khususnya di Sumatera utara, ” ujarnya.

Laporan : Anton Garingging

Print Friendly, PDF & Email

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed