SIMALUNGUN (mimbarsumut.com) – Penerima BLT yang bersumber dari Dana Desa di Nagori Raya Bosi terkesan pilih kasih.
Hal ini mencuat setelah disampaikan seorang warga berinisial B Sinaga yang menyatakan bahwa semestinya penerima bantuan langsung tunai yang bersumber dari dana desa diprioritaskan untuk lansia, keluarga tidak mampu dan anak yatim piatu, namun pada pelaksanaanya tidak semua lansia bahkan lansia yang sudah menjadi janda tidak menerima bantuan dimaksud.
Sesuai keterangan B. Saragih Jumat (16/05/2925) diseputaran Nagori Raya Bosi, disinyalir hanya keluarga pangulu dan perangkat yang diprioritaskan menjadi penerima BLT DD tersebut.
Padahal sesuai aturan perangkat sama sekali tidak bisa dimasukkan dalam daftar penerima BLT DD.
Masyarakat sangat berharap agar pada anggaran tahun 2025, pangulu lebih adil dan lebih selektif dalam penentuan penerima BLT DD agar lebih tepat sasaran.
Warga juga meminta agar pangulu berlaku adil serta cermat untuk kepentingan desa tanpa harus mementingkan kepentingan kelompok dan mengutamakan kepentingan umum
Laporan : anton garingging
