Akses Jalan Menuju Pasar Induk Tebingtinggi Hancur Lebur, Dihiasi Kubangan Besar

RAGAM, TebingtinggiDibaca 1,375 Kali
Akses jalan menuju Pasar Induk Kota Tebingtinggi di Jalan AMD, hancur lebur, dihiasi kubangan besar

TEBINGTINGGI (MS) – Masyarakat pedagang di Pasar Induk Jalan AMD, Kel.Lubuk Baru, Kec. Padang Hulu Kota Tebingtinggi menyambut baik beroperasi / dibukanya pasar tersebut. Namun, diminta akses jalan menuju Pasar Induk dapat segera diperbaiki.

Salah seorang pedagang marga Purba kepada mimbarsumut.com, Rabu (2/12/2020) mengatakan, Pasar Induk sudah mulai beroperasi walaupun kondisinya masih sepi. Belum semua pedagang membuka kios atau berjualan.

“Masih banyak kios maupun stand meja di dalam belum dibuka. Kalau kios sudah ada yang punya, namun para pemiliknya belum melakukan aktivitas berjualan. Sementara, stand meja yang ada di dalam, masih ada yang kosong alias belum ada pemiliknya,” jelas Purba.

Menurut Purba dan pedagang lainnya, sepinya saat ini Pasar Induk dan belum semua pemilik kios berdagang, salah satu penyebabnya adalah akses jalan menuju Pasar Induk yang hancur lebur. Jalan dipenuhi kubangan besar sehingga membuat pedagang khususnya pemilik kios enggan membuka usaha dagangannya.

Hal ini bukan tidak beralasan, konsumen malas atau tidak berminat berbelanja ke Pasar Induk mengingat kondisi jalan yang rusak, jelas Purba.

Dari pantauan mimbarsumut.com, akses jalan menuju Pasar Induk hancur lebur, badan jalan dihiasi kubangan besar sehingga menyulitkan kenderaan hilir mudik bahkan bisa membuat mobil terperosok ke dalam kubangan.

Para pedagang maupun masyarakat setempat, sangat mengharapkan instansi terkait maupun Pemko Tebingtinggi dapat segera memperbaiki Jalan AMD, sehingga arus transportasi bisa lancar, aman dan nyaman.

“Jika kondisi jalan tak kunjung diperbaiki, kondisi Pasar Induk bisa menjadi “hidup segan mati tak mau’ apa lagi belum semua pedagang membuka usaha di sana. Kita minta agar akses jalan menuju Pasar Induk ini bisa segera diperbaiki, apa lagi baru beroperasi,” pinta Purba.

Laporan : napit

Print Friendly, PDF & Email

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed