KPLP Klas II A Pematangsiantar Komit Perangi Narkoba

RAGAM, TebingtinggiDibaca 882 Kali

Pematangsiantar (mimbarsumut.com)
P. SIANTAR (mimbarsumut.com) – Terkait pemberitaan miring terhadap Lapas Klas IIa Pematangsiantar, Kepala  Lembaga Pemasyarakatan Klas IIA Pematangsiantar Rudy Fernando Sianturi melalui KPLP Raymond Andika Girsang  menjelaskan kepada awak media, Rabu (16 /02/22) di Saung Sadulur Jalan Asahan Km. 6.5 Kab. Simalungun.

Apa yang disebut atau diduga oleh media yang mengatakan bahwa di dalam Lapas Klas IIa Pematangsiantar marak peredaran narkoba sifatnya adalah informasi dan itu tidak benar, jelas Andika ke awak media.

“Saya tidak kaget dengan apa yang diberitakan oleh dua media online pada hari ini (16/2/22) tentang masih adanya peredaran narkoba didalam lapas Klas IIa Pematangsiantar, sebab sebelum berita terbit redaksi media tersebut mengirimkan naskah berita itu ke saya,” ucap Raymond

Lanjut Raymond, jauh sebelum berita itu terbit pemilik media itu ada chat WA ke saya, sembari menunjukan chatingan pemilik media tersebut ke awak media, abang – abang sekalianlah yang menilai apa dan bagaimana maksud tujuan pemilik media tersebut, yang jelas komitmen kami Lapas Klas IIa Pematangsiantar sesuai dengan instruksi Kemenkumham RI, perang terhadap Narkoba.

Hal ini sesuai dengan Konfirmasi Awak media kepada Kakanwil Kenkumham Sumut Imam Suyudi melalui Aplikasi Whatsapp beberapa waktu lalu.

“Tidak ada Kalapas yang membiarkan Lapasnya ada peredaran barang terlarang karena komitmennya sudah jelas perang terhadap narkoba.

Kalau ada Gaspas yang masih bermain dengan narkoba pasti akan kami sikat, termasuk halnya penghuni. Kalapas dan Gaspas yang tahu kondisi di satkernya masing – masing dan pasti akan melakukan upaya penindakan pengamanan kamtib di dalam Lapas yang kondusif, tulis Kakanwil Kemenkumham Sumut.

Saat disinggung langkah apa yang akan ditempuh pihak Lapas Klas IIa Pematangsiantar terhadap Informasi dari media tersebut, dengan tegas KPLP Raymond Andika Girsang mengatakan, akan berkoordinasi lebih dulu dengan pimpinan menyikapi pemberitaan tersebut, dan kita juga akan meminta pembuktian kepada pihak media tersebut untuk dapat membuktikan siapa narasumber dan warga binaan yang menurut mereka bermain narkoba, tegasnya.

Laporan : Anton Garingging

Print Friendly, PDF & Email

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed