Proyek Siluman Membuat Siswa SDN 166321 Terlantar Belajar

PENDIDIKAN, RAGAM, TebingtinggiDibaca 1,457 Kali
Lantai dipecahkan dibiarkan begitu saja

TEBINGTINGGI (MS) – Proses belajar mengajar siswa kelas 1, 2 dan 3 SD Negeri 166321 Jalan Sofyan Zakaria Kec. Padang Hilir, Kota Tebingtinggi terganggu bahkan tidak bisa belajar akibat lantai ruangan kelas mereka direhab menjadi keramik.

Terganggunya proses belajar mengajar itu membuat orang tua siswa resah dan mengadukan masalah tersebut ke LSM Pedang Keadilan Perjuangan, Sabtu (26/10).

Dari hasil investigasi Tim LSM PKP yang datang ke SD Negeri 166321, ternyata benar, lantai ruangan kelas 1, 2 dan 3 lagi direhab. Kondisi lantai kelas sudah dipecahkan dan dibiarkan begitu saja. Para siswa terlantar tidak mendapat pembelajaran.

Pekerjaan rehab lantai (lantai dipecahkan) sudah 3 hari dibiarkan begitu saja. Saat Tim PKP turun, tidak ada ditemukan tukang dan lantai ruangan yang sudah pecah dibiarkan begitu saja, sehingga hal itu membuat proses belajar mengajar terganggu.

Ironisnya, masalah pekerjaan rehab lantai ruangan kelas tersebut tidak diketahui Kepala Sekolah SD Negeri 166321. Dan, di lokasi pekerjaan tidak ada plang proyek sehingga pekerjaan dinilai tidak transparan.

Kepala sekolah SD 166321, M Sutar SPd yang dikonfirmasi Tim LSM PKP mengakui sama sekali tidak mengetahui masalah rehab lantai sekolah yang dipimpinnya itu.

“Ini tanpa sepengetahuan saya, mereka (tukang – red) datang ke sekolah langsung membongkar lantai lama. Pekerjaan ini sudah 3 hari dan tidak ada diberitahukan kepada kita,” jelas Sutar.

Sementara Ketua PKP Tebingtinggi Purba Tua Hutapea mengatakan masalah tersebut akan ditindak lanjuti PKP. Dana rehab lantai itu, kemungkinan berasal dari APBD. Oleh sebab itu, masalah ini akan kita tindak lanjuti, jelasnya.

Laporan : red

Print Friendly, PDF & Email

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed