TOBASA (MS) – Kementerian Agama Kab. Tobasa menyelenggarakan rekrutmen penyuluh agama non PNS se – Kab. Tobasa, Minggu (8/12) di MTSN Balige.
Kabag TU Hukdin Samosir mewakili Kemenag Tobasa, mengatakan rekrutmen atau seleksi penyuluh agama non PNS ini diselenggarakan serentak secara nasional.
Siapapun nanti yang terpilih atau lolos janganlah berbesar hati, karena ke depan tugas dan tanggung jawab jauh lebih berat dan bagi yang kalah jangan berkecil hati karena masih ada kesempatan dimasa yang akan datang.
Nantinya, penyuluh agama non PNS sebagai figur sentral penyuluhan harus mampu merealisasikan kegiatan penyuluhan kepada masyarakat dimanapun berada. Juga harus mampu menyelesaikan setiap permasalahan keagamaan, ujar Hukdin.
Kasi Bimas Islam Sofyan Siagian selaku penanggungjawab penyuluh agama Islam, meminta kepada seluruh penyuluh agama yang terpilih nantinya, bisa mensosialisasikan program – program Kementerian agama, khususnya menangkal isu radikalisme, intoleransi dan berita hoaxs.
Ketua panitia rekrutmen Horas Simanjuntak dalam laporannya mengatakan rekrutmen atau seleksi ini bertujuan untuk menetapkan kualifikasi penyuluh agama non PNS yang handal dan bertanggungjawab, yang bisa menjawab segala permasalahan dan isu yang ada ditengah masyarakat.
Adapun peserta seleksi yang mendaftar sebanyak 61 orang sementara kebutuhan Kemenag sebanyak 42 orang.
Ali Hasibuan selaku peserta yang diwawancara Mimbar Sumut mengatakan seleksi kali ini sungguh berat dan berbeda dari sebelumnya karena soal dan materi langsung dari Kemenag pusat. Ia berharap bisa terpilih dari sebagai penyuluh non PNS.
Laporan : Irwansyah Marpaung
