
SIMALUNGUN (MS) – Warga dari berbagai kecamatan di Kab. Simalungun berduyun duyun mendatangi Kantor Discapil Simalungun untuk berbagai kepentingan dalam pengurusan dokumen seperti KK dan KTP, Kamis (29/4/2021).
Walaupun jarak yang tempuh ke ibukota Kecamatan Kab Simalungun begitu jauh, namun demi melengkapi urusan Kartu Keluarga hal ini tidak menjadi halangan mendatangi Kantor Capil Simalungun di Pematang Raya.
Seorang warga Perdagangan Kab. Simalungun, En kepada wartawan menceritakan perihal dirinya telah tiga kali mendatangi Kantor Discapil Simalungun tetapi yang ia harapkan tak kunjung selesai.
“Harus bagaimana bang, dari tahun semalam masih saja tak kunjung siap KK saya,” Keluh En dengan nada sedih.
Pada hal, Discapil Simalungun selama ini sudah menerapkan System Sihobas Online agar dapat diakses masyarakat tanpa hadir langsung ke Kantor Discapil.
Namun, Systim Sihobas online aplikasi pelayanan tersebut seakan mandul dan tak berfungsi sebab tak dapat diakses.
Amatan wartawan di kantor Discapil,warga dari berbagai penjuru Kec. Simalungun memadati Kantor Discapil tanpa mematuhi Prokes COVID-19.
Mereka sangat kecewa, berharap ketidakpastian, Dinas Catatan Sipil seakan tidak menjalankan Tupoksinya sebagai pelayanan terpadu urusan dokumen masyarakat Kab. Simalungun.
KK dan KTP yang selama ini tertunda, menjadi alat ‘main – main’ petugas dalam pelayanan.
Warga dari berbagai penjuru yang hadir
berhimpitan, sesak dan padat seakan tidak mengindahkan anjuran pemerintah akan Protokol kesehatan COVID – 19.
Walaupun warga sudah berdesakan namun pihak terkait Discapil Simalungun seakan tidak peduli akan aturan berlaku Prokes COVID -19 bahkan warga hadir menunggu tanpa harapan yang pasti hingga sore hari.
Laporan : Anton Garingging






