TEBINGTINGGI (mimbarsumut.com) – Komisi 1 DPRD Tebingtinggi melakukan rapat dengar pendapat (RDP) dengan Dinas Kesehatan dan Kepala Puskesmas se – Kota Tebingtinggi untuk menyikapi keluhan masyarakat terkait tidak ada / kurangnya obat di Puskesmas, Kamis (13/11/2025) di ruang komisi 1 DPRD Tebingtinggi.
Dalam RDP tersebut, para kepala Puskesmas mengakui 3 bulan terakhir ini tidak ada obat di Puskesmas. Kondisi itu mengakibatkan pelayanan kesehatan masyarakat yang datang berobat ke Pukesmas terhambat.
Akan tetapi, mewakili Kadis Kesehatan Kota Tebingtinggi mengatakan obat sudah disalurkan ke Puskesmas. “Sudah kami salurkan, kendatipun belum semua Puskesmas menerimanya,” ujar yang mewakili Kadis Kesehatan.
Sementara Ketua Komisi 1 DPRD Tebingtinggi Hiras Gumanti mengatakan sesuai penjelasan Dinas Kesehatan, kekurangan obat di Puskesmas diakibatkan keterlambatan pengetokan APBD. Tiga bulan setelah anggarannya diketok, baru dilakukan pembelian obat.
“Saat ini belum seluruhnya obat masuk dari vendor ke Dinas Kesehatan,” ujar Hiras Gumanti.
Akan tetapi lanjutnya, Komisi 1 DPRD Tebingtinggi melakukan RDP untuk mencari solusi dengan Dinas Kesehatan bagaimana pengadaan obat tahun 2026 jangan sampai kekurangan.
Laporan : napit











