Pj. Wali Kota, Angka Stunting Di Kota Tebingtinggi Meningkat

TEBINGTINGGI (mimbarsumut.com) – Pj. Wali Kota Tebingtinggi Muhammad Dimiyathi, menyampaikan bahwa bidan mempunyai tanggungjawab moral yang besar, agar mengingat sumpah janji jabatan kepada Tuhan.

Hal ini disampaikan Pj. Wali Kota saat memberikan bimbingan dan arahan dalam acara Pencanangan Momentum Bhakti Sosial IBI-KB-Kesehatan tahun 2023, Senin (20/03/2023) di Puskesmas Teluk Karang, Kec. Bajenis, Kota Tebingtinggi.

“Bidan mempunyai tanggungjawab moral yang besar. Ingat sumpah jabatan kepada Tuhan. Sumpah jabatan janji kepada Tuhan bukan janji kepada Wali Kota,” ujar Pj. Wali Kota.

Lanjut Pj. Wali Kota, pada 2021, angka stunting secara nasional mencapai 24 persen, dimana Kota Tebingtinggi dalam persentase 17 persen dan di tahun 2022, Kota Tebingtinggi naik menjadi 19 persen.

“Ini merupakan tanggungjawab kita bersama terutama yang bergerak di bidang kesehatan ini. Lupakan pola pikir lama yang menunggu tapi kita harus turun bantu ke masyarakat. Saya mau tahun 2023, angka stunting kita turun menjadi 14 persen, sesuai standar Presiden RI Bapak Jokowi,” harap Pj. Wali Kota.

Pj. Wali Kota juga meminta kepada stakeholder terkait agar bekerjasama kolaborasi dan apabila ada hal perlu penanganan agar segera dilaporkan ke Dinas Kesehatan Kota Tebingtinggi.

“Selamat bertugas kepada para Bidan, ingat Mars ingat sumpah jabatan tadi. Dengan ini secara resmi saya buka Pencanangan Momentum Bakti Sosial IBI-KB-Kes secara resmi kami launching,” demikian Pj. Wali Kota.

Dalam laporan Ketua Panitia Pelaksana (Panpel) dalam hal ini disampaikan Ketua PC IBI Kota Tebingtinggi Rahmayani Lubis, bahwa tujuan umum dari acara ini adalah untuk meningkatkan pengelolaan dan pelaksanaan pelayanan Keluarga Berencana dan kesehatan melalui bhakti sosial Ikatan Bidan Indonesia (IBI)-KB-kesehatan provinsi Sumatera Utara dan khususnya Kota Tebingtinggi.

Adapun tujuan khusus, pertama meningkatkan cukupan peserta KB baru sebesar 75 persen dari PPM tahun 2029, kedua meningkatkan pembinaan keberlangsungan peserta KB aktif.

Ketiga, meningkatkan partisipasi aktif organisasi profesi, khususnya IBI baik ditingkat provinsi, Kab/ kota, Kecamatan dalam pengelolaan dan pelayanan KB dan kesehatan.

Dan keempat, meningkatkan peran dan komitmen mitra kerja disetiap tingkatan dalam memberhasilkan pelaksanaan program kependudukan KB dan pembangunan.

Ditambahkannya, bahwa kegiatan yang dilaksanakan selama momentum IBI-KB-kesehatan kepada masyarakat Kota Tebingtinggi ini ialah, pelayanan Posyandu, pelayanan KB, pelayanan kesehatan dan pelayanan pemeriksaan Iva Test.

Dengan thema “Melalui Momentum Bhakti Sosial IBI-KB-Kes, Kita perkuat peran Bidan dalam pencapaian keikutsertaan Ber-KB dan percepatan penurunan stunting”.

Kegiatan dilanjutkan dengan peninjauan pelayanan Posyandu di Puskesmas Teluk Karang.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Kadis PPKB Hj. Nina Zahara, Kadis Kesehatan dr. Muhammad Iqbal, Camat Bajenis Dira Astama Trisna, dan Lurah di lingkungan Kecamatan Bajenis, Kepala Puskesmas se – Kota Tebingtinggi, TP PKK dan Persit Kartika Chandra Kirana.

Laporan : napit

Print Friendly, PDF & Email

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed