PANGARIBUAN (mimbarsumut.com) – Natal Oikoumene Kecamatan Pangaribuan, Senin (08/12/2025), di HKBP Pakpahan, berlangsung khidmat dan meriah. Ribuan jemaat hadir, mulai dari lansia, anak-anak sekolah minggu, remaja, guru, kepala desa, pendeta lintas denominasi, hingga unsur Forkopimca.
Tema Natal tahun ini, “Allah Hadir untuk Menyelamatkan Keluarga” (Matius 1:21–24), menjadi benang merah seluruh rangkaian ibadah, menekankan bahwa kelahiran Kristus adalah anugerah dan penguatan bagi keluarga serta masyarakat.
Ibadah dibuka oleh Pendeta GKPI Pakpahan yang mengajak jemaat merenungkan pentingnya keluarga sebagai pusat kasih, keteladanan, dan penguatan masyarakat.
Dalam sambutannya, Bupati Tapanuli Utara, Jonius Taripar Parsaoran (JTP) Hutabarat, menegaskan bahwa keluarga yang harmonis menjadi fondasi masyarakat yang tangguh dan memerlukan kerja keras seluruh ASN di kecamatan.
“Tema Natal ini mengingatkan kita bahwa Allah hadir untuk menyelamatkan keluarga. Keluarga yang kuat menjadi fondasi masyarakat yang tangguh. Saya mengajak seluruh ASN di Kecamatan Pangaribuan untuk bekerja seoptimal mungkin, melayani masyarakat dengan sepenuh hati, agar Pangaribuan semakin maju dan sejahtera ke depannya,” ujar Bupati.
Ny. Angelina Purba Hutabarat, Ketua TP PKK Taput, menambahkan harapan agar terang Kristus selalu hadir di setiap rumah tangga, membangun keluarga harmonis yang menjadi pondasi kemajuan masyarakat.
PLT Camat Pangaribuan, Marhasak Simare-mare, S.H., dalam sambutannya menyampaikan, puji syukur kita panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas rahmat dan kasih-Nya, kita dapat berkumpul bersama dalam Perayaan Natal Oikumene Kecamatan Pangaribuan tahun 2025 ini. Tema Natal ‘Allah Hadir untuk Menyelamatkan Keluarga’ mengingatkan kita bahwa keluarga adalah fondasi utama terciptanya masyarakat yang harmonis, damai, dan sejahtera.
Saya mengajak seluruh jajaran aparatur sipil negara, tokoh masyarakat, kepala desa, dan warga Kecamatan Pangaribuan untuk bersama-sama menjaga nilai-nilai kekeluargaan, meningkatkan kepedulian antarwarga, serta menguatkan kerja sama demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat kita. Semoga kasih Natal menumbuhkan semangat persatuan, toleransi, dan pelayanan yang tulus bagi semua.
“Melalui perayaan Natal ini, mari kita jadikan keluarga sebagai pilar persatuan dan kekuatan masyarakat. Semoga semangat Natal menuntun kita untuk bekerja lebih baik, peduli antar sesama, dan membangun Pangaribuan menjadi kecamatan yang maju, harmonis, dan penuh damai,” ajaknya.
Selamat Pakpahan, Anggota DPRD Taput Dapil IV (Sipahutar–Pangaribuan–Garoga), menekankan pentingnya persatuan keluarga dan masyarakat
“Keluarga yang harmonis menjadi dasar persatuan masyarakat. Natal mengajarkan kita untuk saling mendukung dan memperkuat ikatan kasih antarwarga,” sebutnya.
Perayaan dihadiri PLT Camat Marhasak Simare-mare, S.H., Danramil 20 Pangaribuan Peltu Erik Widodo Harianja, Kapolsek Pangaribuan AKP Syur Tomik Purba, S.H., para pendeta se-Kecamatan Pangaribuan, Korwil Pendidikan, guru, kepala desa, dan ratusan lansia, yang menjadi simbol kesinambungan nilai keluarga dan penguatan iman antar-generasi.
Puncak ibadah adalah penyalaan lilin secara berurutan oleh Bupati JTP Hutabarat, Ny. Angelina Purba, Danramil, Kapolsek, PLT Camat, Ketua Panitia Natal (Selamat Pakpahan), serta perwakilan kepala desa. Cahaya lilin melambangkan hadirnya kasih Allah yang menyelamatkan keluarga dan menjadi simbol damai serta persatuan masyarakat Pangaribuan.
Laporan : sofian candra lase
