Pemkab Samosir Berangkatkan Tokoh Agama Jalani Ibadah Rohani ke Yerusalem dan Umroh ke Mekkah

RAGAM, Samosir, Wisata410 views

SAMOSIR (mimbarsumut.com) –
Pemerintah Kabupaten Samosir memberangkatkan tujuh tokoh agama lintas iman untuk melaksanakan ibadah rohani ke Yerusalem dan ibadah umroh ke Mekkah. Pemberangkatan dilakukan langsung oleh Bupati Samosir Vandiko T. Gultom, didampingi Wakil Bupati Ariston Tua Sidauruk, di Rumah Dinas Bupati Samosir, Jumat (7/11/2025).

Program yang bersumber dari APBD Kabupaten Samosir Tahun Anggaran 2025 ini menjadi wujud komitmen pemerintah daerah dalam meningkatkan keimanan, spiritualitas, dan kapasitas para pemimpin umat, sekaligus memperkuat semangat toleransi dan kerukunan antarumat beragama di Samosir.

Pemberangkatan tujuh tokoh agama terdiri dari empat tokoh Kristen, satu Katolik, dan dua tokoh Muslim.
Perjalanan ibadah rohani bagi peserta Nasrani akan berlangsung pada 8–19 November dan 23 November–5 Desember 2025 ke Yerusalem, sedangkan peserta Muslim akan melaksanakan Umroh ke Mekkah pada 19 November–2 Desember 2025.

Turut hadir dalam acara pemberangkatan, Kajari Samosir Satria Irawan, Kapolres Samosir AKBP Rina Frillya, Pabung 0210/TU G. Sebayang, Sekdakab Samosir Marudut Tua Sitinjak, serta sejumlah pejabat Pemkab, diantaranya Asisten I Tunggul Sinaga, Kadis Kominfo Immanuel Sitanggang, dan Ketua TP PKK Ny. Kennauli A. Sidauruk. Hadir pula perwakilan lembaga keagamaan seperti Wakil Ketua MUI Hendra Manik, Praeses HKBP Distrik VII Samosir Rintalori Sianturi mewakili FK3S, Ketua FKUB JM. Sinaga, serta Kakan Kemenag Samosir Tawar Tua Simbolon.

Dalam sambutannya, Bupati Vandiko T. Gultom menegaskan bahwa pembangunan di Kabupaten Samosir tidak hanya berfokus pada sektor fisik dan infrastruktur, melainkan juga pada pembangunan sumber daya manusia yang berkarakter dan beriman.

“Pembangunan SDM terdiri dari dua aspek penting, yakni intelektual dan rohani. Melalui ibadah rohani ini, kami ingin memperkuat sisi spiritual para pemimpin umat agar semakin bijak dalam menuntun masyarakat,” ujar Vandiko.

Ia menambahkan, program ini merupakan tindak lanjut dari aspirasi para tokoh agama yang menginginkan kesempatan untuk memperdalam iman melalui perjalanan ke tanah suci.

“Ini bentuk perhatian dan apresiasi pemerintah kepada tokoh agama yang telah berperan besar menjaga keharmonisan dan toleransi di Samosir,” tegasnya.

Bupati juga menekankan bahwa peserta yang diberangkatkan dipilih sepenuhnya berdasarkan rekomendasi Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) tanpa intervensi pihak mana pun.

Bupati Vandiko berpesan agar seluruh peserta dapat menjalankan ibadah dengan penuh kekhusyukan dan membawa pulang semangat baru untuk membangun Samosir.

Laporan : sofian candra lase

Print Friendly, PDF & Email

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed