Wapres Tinjau TSTH2 di Humbahas, Luhut Dukung KPT Samosir Jadi Model Pertanian Nasional

RAGAM, Samosir1,633 views

SAMOSIR (mimbarsumut.com) – Wakil Presiden Republik Indonesia Gibran Rakabuming Raka melakukan kunjungan kerja ke Desa Aek Nauli, Kecamatan Pollung, Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas), Sumatera Utara, Kamis (16/05).

Kunjungan ini difokuskan untuk meninjau langsung perkembangan pembangunan Taman Sains dan Teknologi Herbal dan Hortikultura (TSTH2) yang dirancang sebagai pusat riset pertanian dan pengembangan tanaman herbal berskala internasional.

Wapres Gibran hadir didampingi Ibu Selvi Ananda, dan disambut oleh Gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution, Ketua Dewan Energi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan, serta sejumlah kepala daerah dari kawasan Danau Toba, termasuk Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom.

Dalam pernyataannya, Wapres menekankan pentingnya inovasi dalam sektor pertanian, khususnya dalam kemandirian bibit unggul. “TSTH2 ini sangat potensial untuk menjadi pusat bibit nasional, sehingga kita tidak perlu lagi bergantung pada impor. Saya titip kepada Gubernur dan seluruh kepala daerah untuk terus mendorong generasi muda agar tertarik pada bidang pertanian,” ujar Gibran.

Turut hadir dalam kunjungan tersebut Direktur TSTH2 Prof. Sri Fatmawati, Bupati Humbahas Oloan P. Nababan, Wakil Bupati Humbahas Junita Rebeka Marbun, Bupati Toba Efendi Napitupulu, Bupati Pakpak Bharat Franc Bernhard Tumanggor, Ketua DPRD Humbahas Parulian Simamora, serta unsur Forkopimda dari berbagai daerah, termasuk Kapolres, Dandim, dan Kajari.

KPT Samosir Dapat Dukungan DEN

Pada kesempatan yang sama, Gubernur Bobby Nasution bersama Bupati Samosir Vandiko T. Gultom menyampaikan laporan terkait pengembangan Kawasan Pertanian Terpadu (KPT) di Kabupaten Samosir kepada Ketua DEN Luhut Binsar Pandjaitan. KPT ini diarahkan untuk mendukung program ketahanan pangan nasional melalui pengembangan tanaman strategis seperti kopi.

Ketua DEN menyambut baik inisiatif tersebut dan menyatakan komitmennya untuk memberikan dukungan penuh. “Langkah ini sangat baik. Dalam waktu dekat, kami dari DEN akan mengirimkan tim untuk meninjau langsung kawasan KPT Samosir sebagai bagian dari upaya penguatan sektor pertanian,” ujar Luhut.

Bupati Vandiko menambahkan bahwa KPT Samosir diharapkan dapat menjadi model kawasan pertanian modern yang berbasis kelembagaan petani melalui koperasi. “Kami ingin KPT ini menjadi motor penggerak sektor pertanian di Sumatera Utara dan menjadi percontohan nasional, dengan pendekatan yang berpihak kepada rakyat dan berdaya saing tinggi,” tegasnya.

Laporan : Sofian Candra lase

Print Friendly, PDF & Email

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed