WNA Jadi Korban Pembunuhan di Tangsel, Polisi Buru Pelaku

Foto ilustrasi lokasi pembunuhan. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)

JAKARTA (MS) — Seorang warga negara asing berinisial KEN menjadi korban pembunuhan di Serpong, Tangerang Selatan, Jumat (12/3) malam. Selain KEN, juga ada korban tewas lainnya yang diketahui berinisial NS.

Pembunuhan ini terungkap saat saksi yang merupakan asisten rumah tangga mendengar suara keributan dari kamar majikannya sekitar pukul 21.00 WIB.

“Karena saksi takut, maka saksi keluar melalui pintu samping. Ketika saksi pergi, saksi mendengar majikannya saudari NS berteriak ‘mau diapain aing’ sebanyak dua kali,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus dalam keterangannya, Sabtu (13/3).

Kemudian, saat saksi berusaha membuka pintu gerbang, pelaku memergokinya. Pelaku kemudian memanggil saksi dan bertanya akan ke mana.

Setelahnya, saksi berhasil ke rumah. Namun, pelaku ternyata juga berhasil kabur dengan cara memanjat pagar.

“Lalu pelaku kabur dengan mengendarai sepeda motor warna merah dan menggunakan jaket warna putih,” ucap Yusri.

Saksi lantas mencari bantuan ke tempat tinggal tukang kayu yang bekerja di komplek. Saat saksi kembali ke rumah, ia melihat kedua majikannya sudah tewas.

“Diketahui bahwa kedua majikannya sudah dalam keadaan bersimbah darah, di mana korban 1 (KEN) meninggal dunia di TKP dan korban 2 (NS) meninggal setelah dibawa ke Rumah Sakit Medika BSD,” tutur Yusri.

Kejadian itu kemudian dilaporkan ke pihak kepolisian untuk diusut lebih lanjut. Dari laporan ini, polisi langsung melakukan pengecekan di lokasi kejadian.

Polisi juga turut menyita sejumlah barang bukti antara lain satu buah kampak, dua unit ponsel, fotokopi kartu keluarga, satu buah arloji, dua buah cincin, serta sepucuk benda mirip senjata api yang merupakan korek api.

Untuk menyelidiki kasus ini, polisi telah memeriksa sejumlah saksi, antara lain asisten rumah tangga dan dua orang sekuriti. Polisi juga memeriksa rekaman CCTV serta memasang garis polisi di lokasi kejadian.

“Saat ini penyidik Polres Tangsel dan Polsek Serpong sedang melakukan pengejaran terhadap pelaku yang sudah teridentifikasi,” kata Yusri.(CNN Indonesia).

Print Friendly, PDF & Email

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed